PENAMAS.ID, CIANJUR – Anggota DPR RI, Endang Thohari mengungkapkan, hasil pertanian di Kabupaten Cianjur sangat potensial dan bisa berkembang pesat.
BACA: Video Anggota TNI Tendang Motor Ibu-Anak Viral, Kapuspen: Sudah Ditahan dan Diberi Hukuman Disiplin
Namun, lanjutnya, akibat prosedur ekspor yang berbelit-belit dari pemerintah, hasil pertanian Cianjur malah banyak yang menumpang ke kota/kabupaten lain.
“Ketahanan pangan di Cianjur itu potensinya sangat bagus, tapi masyarakatnya harus disemangati terus. Lalu prosedur ekspor di pusat harus dipermudah. Sebab orang jadi malas sehingga Cianjur malah numpang ke kota lain,” ujarnya kepada Penamas.id usai acara Bimtek di kawasan Mande, Cianjur, Sabtu (6/5/2023).
Endang mencontohkan, hasil pertanian Cianjur seperti pala, padi, sereh wangi, dan teh memiliki nilai jual yang sangat tinggi. Untuk itu, diperlukan kegiatan semacam Bimtek agar dapat meningkatkan nilai tambah bagi para petani.
BACA: Dongkrak Suara di Semua Wilayah, Anggota DPR RI Neng Eem Optimistis Menangkan Pileg 2024
“Potensi lokal harus berkembang, sehingga kegiatan Bimtek untuk ekspor ini bisa memberikan nilai tambah bagi petani. Pesan pentingnya nasionalisme masyarakatnya harus ditingkatkan terus untuk memajukan pertanian,” imbuhnya.
Endang juga menyoal soal kelangkaan pupuk saat di lapangan. Hal itu tidak terlepas dari kebijakan yang dilakukan oleh Kementerian Keuangan tentang prioritas anggaran.
“Anggaran dari pusat terbatas dan anehnya di Kementerian Keuangan ada refocusing anggaran. Sehingga anggaran pertanian berkurang karena adanya perubahan prioritas,” pungkasnya.
Itulah informasi Anggota DPR RI Endang Thohari Minta Prosedur Ekspor Hasil Pertanian Cianjur Dipermudah. (Rikky/Siska/Penamas)