PENAMAS.ID, Cianjur – Baur SIM Satlantas Polres Cianjur, Aiptu Dede AS, mwnyampaikan ada penurunan angka pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) cukup signifikan di Cianjur
Kondisi tersebut terjadi pasca pandemi Covid-19 sampai dengan 2022 lalu.
Aiptu Dede menyebut, hal ini dipengaruhi sikap masyarakat yang acuh akan pentingnya memiliki SIM sebagai salah satu faktor penting dalam safety riding.
Menurutnya, banyak faktor yang mempengaruhi atas terjadinya angka penurunan ini.
BACA: Sinergitas TNI-Polri, Polres Cianjur dan Kodim 0608 Cianjur Nobar Wayang Orang Pandawa Boyong
Pertama, stigma masyarakat yang berpendapat bahwa pembuatan SIM ini ‘selalu di persulit’ oleh kepolisian.
Padahal tak ada prosedur yang sama sekali dipersulit, apalagi sekarang diberlakukannnya pembuatan SIM online yang hasil laporan lulus dan tidaknya saat tes pengujian bisa diakses dan dilihat langsung oleh pembuat SIM.
“Kita pihak kepolisian pun dilema akan hal itu, tidak sedikit masyarakat menyebutkan bahwa pembuatan SIM ini dipersulit dan sebagainya, padahal kan mereka sendiri yang melakukan rangkaian tes dari mulai Teori hingga Lapangan dan itu bisa di akses langsung hasilnya seperti apa,” ucap Aiptu Dede AS kepada Penamas.id, Kamis (19/01/2023).
Sementara faktor lain yang mempengaruhi adalah terkait kebutuhan ekonomi dan penghasilan yang didapart.
Banyak masyarakat beranggapan SIM tidak lebih penting dari pada kebutuhan sehari-hari.
“Ada juga yang bilang bahwa mereka lebih memilih untuk membeli kebutuhan pokok terlebih dahulu dari pada membuat SIM, hingga di hari kemarin saja yang membuat SIM hanya 15 orang,” pungkasnya. (cr2)