PENAMAS.ID, CIANJUR – Memiliki kulit yang putih, bersih dan mulus menjadi dambaan setiap orang.
Tapi untuk mendapatkan hasil yang kita inginkan tentu harus dirawat dan dijaga dengan benar.
BACA: 6 Tips Mengembalikan Kelembaban Kulit Kering, Mudah Bisa Dilakukan di Rumah
Sebelum kita merawatnya, kita harus mengetahui jenis kulit kita supaya kita tidak salah saat akan memberikan perawatan atau menggunakan skincare atau makeup pada kulit kita.
Berikut 5 cara mengenali Jenis kulit wajah.
1. Kulit normal
jenis kulit normal memiliki jumlah kandungan air dan minyak yang seimbang sehingga kulit tidak akan terlalu kering, tapi juga tidak terlalu berminyak.
Kulit normal pada umumnya jarang memiliki masalah kulit. Biasanya jenis kulit ini ditandai oleh:
• Tekstur yang teratur
• Memiliki tampilan yang bersih, lembut, dan tidak memerlukan perawatan khusus
• Pori-pori wajah hampir tak terlihat
• Kondisi kulit yang sehat
• Kulit tidak terlalu sensitive
• Kulit cerah
2. Kulit Kering
Jenis kulit kering tidak memiliki kelembapan di lapisan terluar kulit.
Biasanya, orang yang memiliki kulit kering akan merasa tidak nyaman setelah membersihkan wajah.
Ini karena jumlah sebum atau minyak alami di kulit sedikit sehingga pertahanan kulit juga minim, yang menyebabkan kekeringan.
Setelah mandi, biasanya akan merasa kulitnya tertarik kencang, pecah-pecah, dan bersisik.
Untuk pemilik kulit kering, wajib hukumnya untuk sering menggunakan pelembap, ya!
Cara mengetahui jenis kulit wajah satu ini dapat dilihat dari ciri-cirinya:
• Permukaan luar kulit terlihat kasar dan kusam
• Pori-pori hampir tak terlihat
• Kulit kurang elastis ketika ditarik
• Kulit mudah gatal, bersisik, juga meradang.
3. Kulit Berminyak
Kulit dikatakan berminyak karena mempunyai produksi sebum berlebih.
Meskipun sebum berfungsi untuk membantu melindungi dan melembapkan kulit, sabun yang berlebih akan menyebabkan kulit jadi sangat berminyak dan pori-pori tersumbat, sehingga memicu timbulnya jerawat.
BACA: 4 Tips Cara Merawat Kulit kering Menggunakan Bahan Alami, Murah Meriah dan Nggak Ribet loh
Sebenarnya, ada beberapa faktor yang bisa memengaruhi jumlah produksi sebum, seperti stres, faktor kelembapan, dan perubahan hormon.
Ciri-ciri jenis kulit berminyak adalah :
• Wajah jadi terlihat lebih berkilau
• Pori-pori kulit besar
• Jerawat serta komedo
• Bintik-bintik hitam
4. Kulit Kombinasi
Jenis kulit satu ini adalah kombinasi dari kulit berminyak dan kulit kering.
Biasanya, cara mengetahui jenis kulit kombinasi adalah dengan melihat daerah T-zone (dagu, hidung, dan dahi).
Jika seseorang memiliki kulit kombinasi, biasanya daerah T-zone akan memiliki konsentrasi minyak lebih banyak dibandingkan daerah pipi yang tetap kering.
Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi jenis kulit kombinasi adalah genetik dan pubertas, yaitu ketika kelenjar minyak meningkatkan produksi sebum.
Biasanya, pemilik jenis kulit ini akan membutuhkan beberapa produk perawatan yang berbeda, masing-masing dengan peran untuk area wajah yang berbeda juga.
5. Kulit Sensitif
Sesuai namanya, kulit wajah sensitif mengacu pada jenis kulit yang mudah sensitif terhadap beberapa hal.
Kulit sensitif biasanya mudah mengalami alergi atau iritasi, juga ruam sebagai bentuk reaksi terhadap faktor-faktor tertentu.
Misalnya seperti lingkungan, tanaman, makanan, hingga produk kosmetik.
Jenis kulit wajah ini akan mudah kemerahan, gatal, mengering, mengelupas, hingga terbakar jika bersentuhan dengan pemicunya.
Kamu bisa mengetahui jenis kulit wajah sensitif dengan mengecek:
• Apakah kulit wajahmu sering mengalami kemerahan?
• Apakah terasa kencang seperti ditusuk?
• Apakah muncul sensasi panas atau perih?
Kalau jawabannya iya, kemungkinan besar kamu memiliki kulit sensitif.
Karena kulitmu mudah bereaksi pada produk kosmetik yang tidak cocok, kamu harus lebih hati-hati saat memilih make up ataupun skincare. (Melmelia)