PENAMAS.ID – 4 Keutamaan Kota Mekah dalam Al-Quran dan Hadits.
Sejarah Kota Mekah tidak terlepas dari sejarah Nabi Ismail dan ibunya Siti Hadjar. Atas perintah Allah SWT, Nabi Ibrahim meninggalkan anak dan istrinya di lembah yang dahulu tidak berpenghuni, tidak ada air maupun orang yang tinggal di sana.
BACA: Menelisik Makna Peringatan Isra dan Miraj Nabi Muhammad SAW
Secara geografis, Mekah terletak 72 kilometer dari pusat perekonomian Arab Saudi, Jeddah, 400 kilometer dari Madinah.
Melansir Aljazeera, Kota Mekah terletak di daerah pegunungan tandus dengan luas sekitar 850 kilometer.
Sejarah berdirinya Kota Mekah sendiri tak lepas dari peran Nabi Ibrahim AS yang mendirikan Kabah.
Mekah pada mulanya merupakan sebuah kota kecil yang dihuni oleh anak cucu Nabi Adam AS sampai ketika banjir besar melanda di era Nabi Nuh AS.
Setelah itu, Mekah menjadi daerah lembah tandus sekelilingnya pegunungan yang tinggi.
Banyak orang kemudian mulai berdatangan dan menetap di kota kecil itu, termasuk Nabi Ibrahim AS.
Dalam sejarah kota Mekah dalam Islam, kota Mekah adalah kota pilihan Allah SWT.
Berikut 4 Keutamaan Kota Mekah dalam Al-Quran dan Hadits:
1. Tempat Ka’bah
Allah berfirman:
إِنَّ أَوَّلَ بَيْتٍ وُضِعَ لِلنَّاسِ لَلَّذِي بِبَكَّةَ مُبَارَكًا وَهُدًى لِلْعَالَمِينَ
“Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (tempat beribadat) manusia, ialah Baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia.” (QS. Ali Imran:96)
BACA: Jaga Kondusivitas Bulan Suci Ramadan, Polres Cianjur Rutin Gelar Patroli Malam
2. Negeri yang Dicintai Allah SWT
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda sembari menghadapkan wajahnya ke Mekah, ketika beliau hendak hijrah ke Madinah.
“Demi Allah, sesungguhnya engkau adalah negeri yang paling baik di sisi Allah dan negeri yang paling dicintai Allah. Andaikan bukan karena pendudukmu yang mengusirku, aku tidak akan berpindah.” (HR. Ad-Daruquthni)
3. Kota Suci
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
إِنَّمَا أُمِرْتُ أَنْ أَعْبُدَ رَبَّ هَٰذِهِ الْبَلْدَةِ الَّذِي حَرَّمَهَا وَلَهُ كُلُّ شَيْءٍ ۖ وَأُمِرْتُ أَنْ أَكُونَ مِنَ الْمُسْلِمِينَ
“Aku hanya diperintahkan untuk menyembah Tuhan negeri ini (Mekah) Yang telah menjadikannya suci dan kepunyaan-Nya-lah segala sesuatu, dan supaya aku termasuk orang-orang yang berserah diri” [an Naml/27:91].
4. Tempat Shalat yang Utama
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
صَلَاةٌ فِي الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ أَفْضَلُ مِنْ مِائَةِ أَلْفِ صَلَاةٍ فِيمَا سِوَاهُ
“Satu shalat di Masjidil Haram, lebih utama dibandingkan seratus ribu shalat di tempat lainnya”. (HR Ahmad, Ibnu Majah, dan dishahihkan oleh Syaikh al Albani)
Kota Mekah memang merupakan kota yang akan selalu dirindukan oleh setiap Muslim.
Demikianlah pembahasan 4 Keutamaan Kota Mekah dalam Al-Quran dan Hadits. Semoga bermanfaat. (Ruri/Penamas)