PENAMAS.ID, CIANJUR – Bupati Cianjur H Herman Suherman monitoring pelayanan RSUD Sayang Cianjur pada Rabu, (20/3/2024). Sekitar 300 takjil dan santap buka puasa dibagikan ke penunggu pasien rumah sakit.
Herman mengatakan, selain berbagi takjil pihaknya sekaligus monitoring progress perkembangan RSUD Sayang Cianjur yang bakal Go Internasional statusnya.
“Kita ingin meningkatkan pelayanan. Apalagi kan kita punya rencana luar biasa. Rumah sakit ini, kita ingin menjadi rumah sakit internasional. Tentunya ini tidak instant, mulai dari sekarang kita tata dengan baik pelayanan dan sebagainya,” kata Herman.
Herman menambahkan, kedepannya penunggu pasien akan memiliki ruang tunggu tersendiri, tidak tergabung dengan pasien rumah sakit. Pihaknya bakal membuat ruang tunggu khusus guna memberikan pelayanan terbaik ke penunggu pasien.
“Tadi saya juga melihat ada ruangan khusus untuk menjaga pasien. Demi memberikan kenyaman kepada penunggu pasien, nanti kita siapkan tv dan wifi. Jadi ruangan penunggunya terpisah,” imbuh Herman.
Masih menurut Herman, pihaknya mentargetkan selama 3 sampai 4 tahun kedepan rencana RSUD Cianjur Go Internasional bakal terealisasi. Pasalnya seluruh perangkat Pemerintah Kabupaten Cianjur sudah ‘all out’ untuk mendukung rencana Go Internasional.
“Pokoknya semuanya harus mendukung untuk rumah sakit ini menjadi internasional (statusnya). Kita sudah konsultasi dengan pusat. Ada pendampingnya dari luar negeri juga,” pungkas Herman. (Redaksi/Widi/Penamas.id)