PENAMAS.ID, JAKARTA – Kepolisian RI (Polri) terus menyiapkan langkah dan pasukan yang akan melakukan pengamanan jelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN. Langkah awal, dengan menggelar Tactical Floor Game (TFG) untuk mengamankan agenda yang berlangsung pada 5 hingga 7 September 2023.
“Saya sebagai Kepala Operasi (Kaops), Kakorlantas Polri sebagai Wakaops 2, Kapolda Metro Jaya sebagai Wakaops 1, serta seluruh ada delapan satuan tugas (Satgas) melaksanakan TFG dalam rangka memperjelas tugas, fungsi, peran yang akan dikerjakan pada saat pengamanan,” ujar Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Kepolisian RI (Polri), Komjen Pol Fadil Imran dalam siaran persnya Kamis (31/8/2023).
Agenda TGF ini, melibatkan seluruh perangkat yang tergabung dalam Operasi Tribrata Jaya tersebut, telah digelar di Gedung Balai Pertemuan Metro Jaya, Jakarta, Rabu (30/8/2023) kemarin.
Fadil Imran didampingi Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi dan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto.
Pelaksanaan TFG dikatakannya sekaligus untuk melakukan pengecekan terhadap kesiapan-kesiapan personel, baik dari kelengkapan maupun teknologi yang mendukung dinamika operasi.
“Termasuk tadi melemparkan persoalan-persoalan sehingga jika terjadi di lapangan bisa langsung koordinasi, komunikasi yang baik khususnya terkait dengan pengamanan jalur untuk menjadi ruang lingkup tanggung jawab kami,” kata Fadil Imran.
Personel yang terlibat dalam TFG ini berasal dari Korlantas Polri, termasuk personel dari Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya, Banten, Jawa Barat dan beberapa Polda lainnya. Total personel sebanyak 1.679 orang.
Pada kesempatan tersebut, Fadil Imran yang juga mantan Kapolda Metro Jaya itu menambahkan, pengamanan KTT ke-43 ASEAN 2023 ini berada di bawah komando langsung panglima TNI Laksamana Yudo Margono. Polri sendiri telah melaksanakan Operasi Tribrata Jaya untuk tamu VIP. (Redaksi/Bbs/Penamas.id)