PENAMAS.ID, JAKARTA– Rupiah memulai perdagangan hari ini, Kamis 2 Mei 2024, dengan penguatan terhadap dolar AS (USD). Pada pukul 9:00 WIB, rupiah diperdagangkan di level Rp 16.180 per USD, menguat dari penutupan kemarin di Rp 16.200 per USD.
Faktor Pendorong Penguatan
Penguatan rupiah di awal perdagangan hari ini kemungkinan disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
- Pelemahan dolar AS: Dolar AS mengalami sedikit pelemahan di pasar global pagi ini, didorong oleh spekulasi investor bahwa The Fed akan memperlambat laju kenaikan suku bunga karena kekhawatiran resesi.
- Harga komoditas: Harga beberapa komoditas ekspor utama Indonesia, seperti batu bara dan kelapa sawit, mengalami kenaikan di pasar global. Hal ini dapat mendorong penerimaan mata uang asing dan memperkuat rupiah.
- Sentimen pasar: Sentimen pasar terhadap ekonomi Indonesia terlihat sedikit membaik, ditopang oleh data manufaktur yang positif dan optimisme menjelang libur Lebaran.
Penutup
Diprediksi bahwa rupiah masih memiliki peluang untuk menguat lebih lanjut hari ini. Pergerakan rupiah akan dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti data ekonomi AS, sentimen pasar global, dan pergerakan nilai tukar mata uang lainnya.
Namun, perlu diingat bahwa pasar valas bersifat fluktuatif dan pergerakan rupiah dapat berubah dengan cepat. Investor perlu mencermati berbagai faktor yang dapat memengaruhi nilai tukar rupiah sebelum mengambil keputusan investasi.
(AHP/PENAMAS.ID)