PENAMAS.ID, CIANJUR – Berangkat dari diskusi film dokumenter bejudul “Diam dan Dengarkan”
Karang Taruna Pasir Nangka bersama Patriot Desa tergerak untuk melakukan pengelolaan sampah melalui Pembentukan Bank Sampah di Kampung Pasir Nangka, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Kabupaten Cianjur.
Diskusi tersebut dilaksanakan di kediaman Ketua RT 03, Hendra Kator, yang diikuti anggota dan pengurus Karang Taruna Pasirnangka, serta dihadiri juga oleh Ketua RW 13.
Selain bentuk dari kepedulian pemuda terhadap lingkungan, program ini diharapkan dapat mengurangi beban pengelolaan sampah di TPA Pasir Sembung.
“Selama ini, pengendalian sampah di lingkungan kami sebatas pengangkutan ke TPA. Terkesan benar, padahal itu menjadi bom waktu mengingat TPA Pasirsembung sudah overload. Mungkin tidak berdampak besar, tapi diharapkan dari pergerakan kecil ini dapat memantik daerah lain agar melakukan tindakan yang serupa,” ujar Ketua Karangtaruna Pasir Nangka Rudi Hartono.
Inisiasi Bank sampah merupakan kesepakatan dari berbagai gagasan yang ditawarkan oleh pemuda di Pasirnangka. Selain lingkungan, program ini diharapkan membentuk Circular Economy. Yaitu sebuah alternatif untuk ekonomi linier tradisional.