PENAMAS.ID, CIANJUR – Sekretaris Daerah (Sekda) Cianjur melaporkan, pencarian korban pada hari ke-13 kembali membuahkan hasil. Tiga jenazah ditemukan, satu ditemukan di sekitar Warung Sate Sinta dan 2 jenazah lainnya ditemukan di Desa Cijedil.
“Dengan ditemukannya 3 jenazah tersebut, korban meninggal dunia bertambah menjadi 334 jiwa dan korban hilang yang masih dalam pencarian sebanyak 8 orang,” ujar Cecep saat konferensi pers di Pendopo Cianjur, (3/12/2022).
Ia menegaskan, korban hilang yang masih dalam pencarian akan tetap menjadi prioritas. Alhasil, pihaknya mengusulkan kepada Basarnas untuk melakukan masa perpanjangan.
“Korban hilang masih ada 8 orang dan akan tetap menjadi prioritas. Kami telah berembuk mengenai kelanjutan pencarian korban akan diputuskan tiga hari ke depan,” ujarnya saat konferensi pers di Pendopo Cianjur, Sabtu (3/12/2022).
Terkait korban luka, Cecep menyebutkan, korban luka berat sebanyak 593 orang dan yang hingga saat ini masih dirawat di rumah sakit berjumlah 49 orang.
Soal pengungsian, sambung Cecep, berdasarkan validasi data sementara hingga pukul 15.00 Wib, terdapat 494 pengungsian, dengan rincian 375 pengungsian terpusat tersebut 119 pengungsian mandiri.
“Jumlah total pengungsinya sebanyak 114.683 jiwa dari 41.166 KK. Rinciannya, 54.781 pengungsi laki-laki, perempuan 59.902 orang, penyandang disabilitas 147 orang, ibu hamil 1.640 orang dan lansia 7.453 orang,” pungkas dia.
Cecep melaporkan juga soal kerugian material, sebanyak 24.107 rumah rusak, dengan rincian 5.631 rusak berat, 7.273 rusak sedang dan 11.203 rusak ringan.
“Untuk kerusakan infrastruktur, sekolah rusak mencapai 520 bangunan, 90 tempat ibadah rusak, 14 fasilitas kesehatan dan 17 gedung dan perkantoran,” pungkasnya.(ayy/gap)