PENAMAS.ID, CIANJUR – Pembangunan agroedusisata di Desa Sindangjaya, Kecamatan Cipanas, terus digeber.
Proyek yang dibiayai Kementerian Pertanian ini berdiri di atas lahan seluas 5.000 meter persegi.
Diperkirakan, proses pembangunan tersebut akan rampung dalam satu bulan ke depan.
Ketua Poktan Agropolitan Nusantara, Mulyadi, membenarkan awalnya bangunan tersebut merupakan areal lahan seluas 5000 meter persegi.
Namun kini terbantu karena adanya bantuan yang diterima dari Kementerian Pertanian tahun 2022.
“Kita sebagai penerima manfaat ada 2 kelompok tani di Cipanas ini menargetkan satu bulan lagi selesai bangunan ini. Sehingga nantinya bisa dikelola dan bisa mendapat tambahan penghasilan,” katanya kepada Penamas.id, Rabu (18/1/2023).
Dia menambahkan, areal bangunan itu nantinya menjadi agroeduwisata.
Tujuannya, sebagai percontohan untuk publik yang akan mempelajari langsung tentang seluk beluk pertanian atau agrobisnis sambil berwisata.
“Perubahan yang paling mendasar itu kini ada 6 kamar untuk fasilitas peserta yang ikut pelatihan di sini,” jelasnya.
“Karena belajar pertanian sekaligus berwisata. Tentu manfaatnya sangat terbuka untuk siapa saja,” sambung dia.
Sementara itu, Kasi Pemerintahan Desa Sindangjaya, Dikdik Sodikin, mengatakan nantinya agroeduwisata itu akan dikelola Bumdes.
Tentunya dengan juga melibatkan masyarakat setempat sehingga bisa menambah pendapatan.
“Konsepnya menitikberatkan kepada belajar tentang pertanian atau agrobisnis namun peserta juga sekaligus berwisata di kawasan kaki gunung gede pangrango ini,” jelas Dikdik. (rky)