PENAMAS.ID, JAKARTA. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menunjukkan pergerakan yang cukup stabil pada hari ini, Rabu 24 April 2024, dengan berkisar di sekitar level Rp 16.200 per dolar AS.
Pergerakan Pagi Hari
Membuka perdagangan pagi ini, rupiah tercatat melemah tipis ke level Rp 16.263 per dolar AS. Pelemahan ini dikaitkan dengan beberapa faktor global, seperti kebijakan moneter di negara maju dan aliran modal asing.
Fluktuasi Sepanjang Hari
Namun, pergerakan rupiah tidak menunjukkan tren yang monoton. Sepanjang hari, rupiah mengalami fluktuasi dan bahkan sempat menguat terhadap dolar AS, meninggalkan level Rp 16.200. Pergerakan ini menunjukkan bahwa masih terdapat sentimen positif di pasar yang membantu mengimbangi tekanan dari faktor eksternal.
Faktor yang Mempengaruhi
Beberapa faktor yang diperkirakan memengaruhi pergerakan rupiah hari ini antara lain:
- Kebijakan moneter global: Bank Sentral Amerika (Federal Reserve) telah menaikkan suku bunga acuannya, yang dapat menyebabkan pengetatan likuiditas global dan mendorong aliran modal keluar dari negara-negara berkembang seperti Indonesia.
- Aliran modal asing: Aliran modal asing ke pasar keuangan Indonesia masih menjadi perhatian utama, karena dapat memengaruhi permintaan terhadap rupiah.
- Kondisi ekonomi domestik: Kondisi ekonomi domestik yang stabil dan membaik, seperti pertumbuhan ekonomi yang positif dan inflasi yang terjaga, dapat membantu menguatkan nilai tukar rupiah.
Diperkirakan bahwa nilai tukar rupiah akan terus bergerak fluktuatif dalam beberapa waktu ke depan, dipengaruhi oleh faktor-faktor global dan domestik. Namun, optimis bahwa rupiah akan mampu bertahan di level Rp 16.000 – Rp 16.500 per dolar AS dalam jangka pendek.
Rekomendasi
Bagi para pelaku pasar, penting untuk memantau perkembangan nilai tukar rupiah secara berkala dan mempertimbangkan berbagai faktor yang dapat memengaruhi pergerakannya. Hal ini dapat membantu mereka dalam mengambil keputusan investasi yang tepat.
(AHP/PENAMAS.ID)