PENAMAS.ID, JAKARTA – Kementerian Agama (Kemenag) tengah mempersiapkan pendaftaran Program Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) 2023 pada pertengahan April mendatang.
BACA: Kabar Baik! Kemenag Cairkan BOP RA 2023 Sebesar Rp381 Miliar untuk 1.270.963 Siswa
Program BIB ini merupakan kolaborasi antara Kemenag dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Saat ini, kedua pihak telah melakukan finalisasi pedoman. Selain berkenaan biaya, diatur juga kriteria pemilihan perguruan tinggi, persyaratan penerima dan jenis beasiswa yang akan dibuka berdasarkan standard LPDP.
Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah, Muhammad Zen, berharap kuota beasiswa untuk guru madrasah bertambah. Sebab, banyak guru yang harus ditingkatkan kualitasnya melalui studi lanjut S2 bahkan S3.
“Saya sendiri yang akan mengawal dan mensosialisasikan BIB 2023 Kemenag ini kepada para guru di Indonesia,” ujar Zen mengutip kemenag.go.id, Sabtu (1/4/2023).
Ketua Project Managemen Unit (PMU) BIB Kemenag Ruchman Basori berharap di tahun kedua ini, pengelolaan BIB semakin mantap, sistematis, dan berdimensi luas.
“Di banding tahun pertama 2022, BIB 2023 akan lebih baik karena kita mempunyai waktu persiapan yang cukup dan pengalaman yang lebih baik,” tegas Ruchman.
Ruchman menuturkan, anggaran BIB 2023 mencapai Rp648 miliar. Anggaran ini digunakan untuk memberikan kesempatan studi lanjut S1, S2, dan S3 kepada putra-putri bangsa yang mengabdi di lembaga pendidikan binaan Kementerian Agama.
Selain beasiswa degree untuk S1, S2 dan S3, BIB 2023 juga dialokasikan untuk beasiswa Non Degree. Yaitu, Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan untuk 11.000 orang, PPG Pra Jabatan 500 orang, Sertifikasi Dosen 2.500 orang, program Peningkatan Kompetensi Dosen Pemula (PKDP), Pelatihan Moderasi Beragama, dan lainnya.
BACA: BJB Syariah Buka Layanan Kantor Fungsional di Kantor Kemenag Cianjur
Dana Abadi LPDP Mengalami Peningkatan
Sekretaris PMU BIB Abdullah Faqih mengatakan, rapat koordinasi mereview pedoman BIB sekaligus memastikan kuota beasiswa. Faqih berharap pembukaan pendaftaran beasiswa ini dapat laksanakan pada minggu kedua April 2023.
“Saya minta kepada teman-teman PMU untuk tetap semangat, melengkapi berkas-berkas pendaftaran dan persiapan yang dipandang perlu,” katanya.
Kasubdit Bina Guru MI dan MTS Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Dr. Ainur Rofiq Dawam, M.Ag menambahkan, dana abadi pendidikan yang dikelola Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP) setiap tahunnya terus mengalami peningkatan.
“Saat ini mencapai Rp120 triliun, dari semula yang hanya 1 trilyun, semoga yang dialokasikan kepada Kemenag semakin banyak,” imbuhnya.
“Semoga pengelola BIB Kemenag semakin professional, dan berbasis data yang akurat, terutama untuk menyasar para awardee keluarga besar Kemenag,” tambahnya. (Siska/Bbs/Penamas)