PENAMAS.ID, MAKASSAR – Buntut Aksi Flexing di Medsos, Andhi Pramono Jadi Tersangka KPK.
BACA: Pemotor di Makassar Potong Jalur Mobilnya, Presiden Jokowi Minta Pelaku Tidak Ditahan
Buntut aksi flexing di medsos, Kepala Bea Cukai Makassar, Andhi Pramono telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penerima gratifikasi oleh salah seorang pejabat di Dirjen Bea dan Cukai Kemenkeu RI, Rafael Alun Trisambodo.
Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri membenarkan hal tersebut saat dikonfirmasi di Gedung KPK di Jakarta Selatan pada Senin (15/5/2023).
“Benar, dengan ditemukannya dugaan peristiwa pidana terkait penerimaan gratifikasi yang dilakukan oleh salah seorang pejabat di Dirjen Bea dan Cukai Kemenkeu RI dan diperkuat pula dengan adanya kecukupan alat bukti sehingga KPK meningkatkan perkara dimaksud ke tahap penyidikan,” papar Ali Fiqri mengutip merdeka.com, Selasa (16/5/2023).
Sebelumya, tim penyidik sudah menggeledah rumah mewah Andhi Pramono yang berada di kawasan Cibubur, Jakarta Pusat. Penggeledahan dilakukan pada Jumat, 12 Mei 2023.
BACA: Wow! Tiket Konser Coldplay di Jakarta Ludes Terjual dalam Hitungan Menit
“Di rumah tersebut, tim penyidik menemukan dan mengamankan bukti di antaranya berbagai dokumen dan alat elektronik. Analisis dan penyitaan segera dilakukan untuk mengaitkan dengan unsur dugaan penerimaan gratifikasi yang disangkakan,” jelas Ali.
Status Kepegawaian Andhi Pramono
Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), Nirwala Dwi Heryanto mengatakan pihaknya baru mengetahui informasi penetapan Andhi Pramono (AP) dari media.
Nirwala menyebut, pihaknya akan mendalami informasi lebih lanjut ke KPK untuk menentukan status kepegawaian Andhi Pramono sebagai Kepala Bea Cukai Makassar.
“Informasi ini akan kami dalami lebih lanjut dengan KPK untuk kemudian dapat memperoleh informasi yang utuh guna menentukan status kepegawaian yang bersangkutan berdasarkan ketentuan yang berlaku terhadap ASN,” tutur Nirmala mengutip instagram ctd.insider, Selasa (16/5/2023).
Itulah informasi Buntut Aksi Flexing di Medsos, Andhi Pramono Jadi Tersangka KPK. (Amelia/Siska/Bbs/Penamas)